Ratusan Mahasiswa IAIN Diperiksa Di Mapolres Bone

Bone Media Duta,-Ratusan mahasiswa IAIN Bone diperiksa di Mapolres Bone terkait penyerangan Sanggar seni. Kronologi Lengkap 100 Mahasiswa IAIN Bone Diperiksa di Kantor Polisi Karena Serang Sanggar Seni Mahasiswa sejatinya adalah agent of change, agen perubahan. Mahasiswa simbol komunitas yang terdidik. Tapi yang terjadi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan justeru sebaliknya. Sedikitnya 100 mahasiswa IAIN Bone menyerahkan diri ke Mapolres Bone, Jl. Yos Sudarso, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Bone, Kamis (20/9/2018). Mereka datang menyerahkan diri terkait dugaan penyerangan sekretariat Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB- BSF) dan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) IAIN Bone, Sabtu (15/9/18) lalu. Sedikitnya 100 mahasiswa IAIN Bone menyerahkan diri ke Mapolres Bone, Jl. Yos Sudarso, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Bone, Kamis (20/9/2018). Sedikitnya 100 mahasiswa IAIN Bone menyerahkan diri ke Mapolres Bone, Jl. Yos Sudarso, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Bone, Kamis (20/9/2018). (justang/tribunbone.com) Kasat Reskrim Polres Bone AKP Dharma Praditya Negara menuturkan semua yang datang menyerahkan diri berstatus mahasiswa. "Jumlahnya 100 orang datang menyerahkan diri masih berstatus mahasiswa, saat ini sedang dimintai keteragangan," kata AKP Dharma yang ditemui tribunbone.com di Mapolres Bone, Jl. Yos Sudarso, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kamis (20/9/2018). Dikatakannya, Sat Reskrim Polres Bone sedang melakukan pememeriksaan maraton kepada para mahasiswa tersebut. "Penyidik kami dari Sat Reskrim kita libatkan semua untuk memeriksa satu per satu para mahasiswa tersebut," tambahnya. Sebelumnya, sekretariat SSB- BSF dan (Mapala), IAIN Bone diserang oleh orang tak dikenal (OTK), Sabtu (15/9/18) lalu. Dalam penyerangan tersebut, tiga mahasiswa terluka dan sekretariat dua organisasi intra mahasiswa rusak. Awalnya, polisi menduga dua orang dua inisial PM dan FT diduga terlibat dalam penyerangan sekertariat Sanggar Seni Budaya Banrigau Sultanul Fatimah (SSB- BSF) dan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bone sudah ditahan di Mapolres Bone, Selasa (18/9/2018). Kasat Reskrim Polres Bone AKP Dharma Praditya Negara menyebutkan pihaknya mendalami apa motif penyerangan ke dua sekretariat dua organisasi intra kampus. "Kami masih dalami apa motif penyerangan sejumlah orang ke sekretariat melalui dua orang yang sudah diamankan," kata AKP Dharma kepada tribunbone.com, Rabu (19/9/2018). Sebelumnya, sekretariat SSB- BSF dan (Mapala), IAIN Bone diserang oleh orang tak dikenal (OTK), Sabtu (15/9/18) lalu. Dalam penyerangan tersebut, tiga mahasiswa terluka dan sekretariat dua organisasi intra mahasiswa rusak.(*)