Media Duta.com, - Leg kedua babak perempat final Piala Indonesia antara PSM vs Bhayangkara FC bakal digelar, Jmat (3/5/2019) pukul 15.30 WIB atau 16.30 Wita.
Pertandingan di Stadion Mattoanging Andi Mattalatta, Makassar ini menjadi laga penting bagi PSM Makassar untuk bisa bertahan di PIala Indonesia 2018.
Nah, untuk itu, Gelandang PSM Makassar Rizky Pellu, meminta dukungan penuh dari semua suporter PSM saat melawan Bhayangkara FC.
Rizky Pellu percaya dengan dukungan penuh dari suporter salah satunya dari The Mazman akan membuat PSM Makassar tampil semaksimal untuk kalahkan Bhayangkara FC.
PSM Makassar harus meraih kemenangan minimal dua gol tanpa balas bila ingin melaju ke semifinal Piala Indonesia 2018.
Pasalnya, pada leg pertama kemarin tim asuhan Darije Kalezic itu kalah dengan skor 2-4 dari Bhayangkara FC.
Kata Rizky Pellu, pertandingan melawan Bhayangkara FC sangat penting.
Enggan Kalah 2 Kali
Mantan pemain Mitra Kukar itu tidak mau PSM Makassar kembali kalah dari The Guardian.
"Besok pertandingan yang sangat penting, kami akan berusaha dan bekerja keras, apalagi ini kandang kami," kata Rizky Pellu.
"Kami harus meraih hasil maksimal dan melaju ke semifinal Piala Indonesia 2018," ucap Rizky Pellu menambahkan.
Meskipun harus menang besar, Rizky Pellumenegaskan tidak ada tekanan yang ia rasakan dari pendukung PSM Makassar.
Ia hanya ingin memberikan yang terbaik kepada PSM Makassar dan para pendukungnya.
"Saya rasa dukungan suporter akan membuat kami lebih semangat di lapangan, jadi tidak ada beban sama sekali," kata Rizky Pellu.
Pertandingan Emosional
Sementara itu, laga melawan PSM Makassarmenjadi laga yang sangat emosional bagi bek Bhayangkara FC, Nurhidayat.
Pasalnya, Nurhidayat harus melawan perasaan hati karena PSMMakassar merupakan mantan klubnya sebelum memutuskan bergabung dengan Bhayangkara FC.
Lebih dari itu Nurhidayat merupakan pemain asli kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan.
Bahkan, keluarga besar bek berusia 20 tahun itu masih menetap di Makassar.
Saat dihubungi BolaSport.com, Nurhidayat mengaku ada perasaan berbeda jelang pertandingan melawan PSM Makassar.
Meskipun demikian, kapten timnas U-19 Indonesia itu sangat senang bisa kembali bermain di Makassar.
"Ya mungkin ada hal berbeda ya, karena saya datang bukan untuk membela PSM Makassartetapi harus melawan PSM Makassar," kataNurhidayat.
"Tapi secara pribadi saya sangat senang karena bisa pulang kampung dan bertemu keluarga serta teman-teman di sana," ucap pemain bernomor punggung 32 itu.
Pada leg pertama ketika Bhayangkara FC meraih kemenangan 4-2 melawanPSM Makassar, Nurhidayat tidak dimainkan oleh Alfredo Vera.
Janji Main Profesional
Bila dimainkan pada leg kedua nanti, pemain timnas U-22 Indonesia itu berjanji akan tampil profesional bersama Bhayangkara FC.
Nurhidayat sebelumnya pernah membela Bhayangkara FC saat melawanPSM Makassar di Liga 1 2018.
Permainannya sangat bagus di lini belakang The Guardian dan sekaligus membuat PSM Makassar gagal juara kompetisi musim lalu karena pertandingan berakhir imbang 1-1.
"Kalau saya dipercaya sama pelatih untuk bermain, saya akan membuktikannya dan tidak mau mengecewakan mereka," ucap Nurhidayat.
Nurhidayat memiliki kenangan manis bersama PSM Makassar.
Ia berjanji akan memberikan tanda respek kepada PSM Makassar dan pendukung setia mereka The Macz Man.
"Kalau saya bermain, saya akan menunjukan tanda respek saya ke pemain PSM Makassardan suporter di sana," ucap Nurhidayat.
Laga PSM Makassar melawan Bhayangkara FC akan digelar di Stadion Andi Mattalatta,Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (3/5/2019). (*)
2 Mei 2019
Sore Ini PSM Makassar Lawan Bhayangkara Fc di Stadion Mattoangin
Media Duta.com, - Leg kedua babak perempat final Piala Indonesia antara PSM vs Bhayangkara FC bakal digelar, Jmat (3/5/2019) pukul 15.30 WIB atau 16.30 Wita.
Pertandingan di Stadion Mattoanging Andi Mattalatta, Makassar ini menjadi laga penting bagi PSM Makassar untuk bisa bertahan di PIala Indonesia 2018.
Nah, untuk itu, Gelandang PSM Makassar Rizky Pellu, meminta dukungan penuh dari semua suporter PSM saat melawan Bhayangkara FC.
Rizky Pellu percaya dengan dukungan penuh dari suporter salah satunya dari The Mazman akan membuat PSM Makassar tampil semaksimal untuk kalahkan Bhayangkara FC.
PSM Makassar harus meraih kemenangan minimal dua gol tanpa balas bila ingin melaju ke semifinal Piala Indonesia 2018.
Pasalnya, pada leg pertama kemarin tim asuhan Darije Kalezic itu kalah dengan skor 2-4 dari Bhayangkara FC.
Kata Rizky Pellu, pertandingan melawan Bhayangkara FC sangat penting.
Enggan Kalah 2 Kali
Mantan pemain Mitra Kukar itu tidak mau PSM Makassar kembali kalah dari The Guardian.
"Besok pertandingan yang sangat penting, kami akan berusaha dan bekerja keras, apalagi ini kandang kami," kata Rizky Pellu.
"Kami harus meraih hasil maksimal dan melaju ke semifinal Piala Indonesia 2018," ucap Rizky Pellu menambahkan.
Meskipun harus menang besar, Rizky Pellumenegaskan tidak ada tekanan yang ia rasakan dari pendukung PSM Makassar.
Ia hanya ingin memberikan yang terbaik kepada PSM Makassar dan para pendukungnya.
"Saya rasa dukungan suporter akan membuat kami lebih semangat di lapangan, jadi tidak ada beban sama sekali," kata Rizky Pellu.
Pertandingan Emosional
Sementara itu, laga melawan PSM Makassarmenjadi laga yang sangat emosional bagi bek Bhayangkara FC, Nurhidayat.
Pasalnya, Nurhidayat harus melawan perasaan hati karena PSMMakassar merupakan mantan klubnya sebelum memutuskan bergabung dengan Bhayangkara FC.
Lebih dari itu Nurhidayat merupakan pemain asli kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan.
Bahkan, keluarga besar bek berusia 20 tahun itu masih menetap di Makassar.
Saat dihubungi BolaSport.com, Nurhidayat mengaku ada perasaan berbeda jelang pertandingan melawan PSM Makassar.
Meskipun demikian, kapten timnas U-19 Indonesia itu sangat senang bisa kembali bermain di Makassar.
"Ya mungkin ada hal berbeda ya, karena saya datang bukan untuk membela PSM Makassartetapi harus melawan PSM Makassar," kataNurhidayat.
"Tapi secara pribadi saya sangat senang karena bisa pulang kampung dan bertemu keluarga serta teman-teman di sana," ucap pemain bernomor punggung 32 itu.
Pada leg pertama ketika Bhayangkara FC meraih kemenangan 4-2 melawanPSM Makassar, Nurhidayat tidak dimainkan oleh Alfredo Vera.
Janji Main Profesional
Bila dimainkan pada leg kedua nanti, pemain timnas U-22 Indonesia itu berjanji akan tampil profesional bersama Bhayangkara FC.
Nurhidayat sebelumnya pernah membela Bhayangkara FC saat melawanPSM Makassar di Liga 1 2018.
Permainannya sangat bagus di lini belakang The Guardian dan sekaligus membuat PSM Makassar gagal juara kompetisi musim lalu karena pertandingan berakhir imbang 1-1.
"Kalau saya dipercaya sama pelatih untuk bermain, saya akan membuktikannya dan tidak mau mengecewakan mereka," ucap Nurhidayat.
Nurhidayat memiliki kenangan manis bersama PSM Makassar.
Ia berjanji akan memberikan tanda respek kepada PSM Makassar dan pendukung setia mereka The Macz Man.
"Kalau saya bermain, saya akan menunjukan tanda respek saya ke pemain PSM Makassardan suporter di sana," ucap Nurhidayat.
Laga PSM Makassar melawan Bhayangkara FC akan digelar di Stadion Andi Mattalatta,Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (3/5/2019). (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar