18 Januari 2020

Kakek Meninggal Dunia Di Jeneponto Diduga Karena Kelaparan

Andi Sudirman Sulaiman
Media Duta.com - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, peristiwa yang dialami kakek bernama Ambo Tang (75), warga Dusun Punagayya, Desa Bontorappo, Tarowang, Kabupaten Janeponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang ditemukan meinggal diduga kelaparan sangat menyayat hati.

Sambung Andi, jenazah Ambo Tang ditemukan di dekat tumpukan batu gunung di Dusun Borongloe, Desa Bontorappo, Jumat (17/1/2020).

"Kejadian ini sangat menyayat hati, sangat menyedihkan, Ambo Tang meninggal dunia diduga karena kelaparan," ungkapnya kepada wartawan, Sabtu (18/1/2020).

Sebelum ditemukan meninggal di dekat tumpukan batu gunung, kata Andi, Ambo Tang dikabarkan hilang, ia meninggalkan rumah pada Rabu (15/1/2020) lalu.

Adanya kejadian yang menimpa Ambo Tang, Andi pun memerintahkan stafnya untuk menyalurkan bantuan sembako kepada keluarga yang ditingggalkan.

"Kami selaku pihak pemerintah seharusnya mendeteksi informasi kondisi keluarganya sebelum kejadian. Saya harap kejadian serupa tidak terulang kembali.

Selain itu, Andi juga meminta kepada seluru bupati dan wali kota di Sulsel lebih serius dalam penanganan warga miskin.

"Kami instruksikan untuk seluruh bupati dan wali kota agar menyisir keluarga fakir miskin serupa dan menunda agresifitas alokasi anggaran fisik konstruksi bukan prioritas jika masalah sosial menjadi momok menakutkan," pintanya.

Diberitakan sebelumnya, seorang kakek yang diketahui bernama Ambo Tang (75), warga Dusun Punagayya, Desa Bontorappo, Tarowang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan ditemukan meninggal dunia diduga kelaparan.

Jenazah Ambo Tang ditemukan di dekat tumpukan batu gunung di Dusun Borongloe, Desa Bontorappo, Jumat (17/1/2020).

Sebelumnya Ambo Tang dikabarkan hilang. Dia meninggalkan rumah pada Rabu (15/1/2020). Jenazah Ambo Tang telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Bontorappo, Jumat. (Hendra Cipto )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar