19 Juni 2020

Apakah Orang Yang Meninggal Dunia Sadar Dirinya Sudah Mati !


1.Orang yang mati  awalnya tidak  menyadari bahwa  dirinya mati. Dia merasa dirinya   sedang bermimpi   mati. Dia melihat   dirinya ditangisi,  dimandikan,   dikafani, disholati  hingga diturunkan   ke dalam kubur. 
Dia merasa dirinya   sedang bermimpi saat dirinya   ditimbun tanah.   Dia berteriak-    teriak tapi tidak   ada yang    mendengar  teriakannya. 
2.Beberapa waktu  kemudian :
 3.Saat semua  sudah pulang meninggalkannya   sendirian di  bawah tanah.   Allah kembalikan  ruhnya. Dia  membuka mata,   dan terbangun dari  "mimpi” buruknya. 4.Dia senang dan bersyukur, bahwa  ternyata apa yang   dia alami  hanyalah sebuah  mimpi buruk, dan  kini dia sudah  bangun dari   tidurnya. 
5.Kemudian dia  meraba badannya yang hanya  diselimuti kain sambil bertanya  kaget,

6.“Dimana bajuku ?
   Kmana celanaku?”
   Lalu dia meraba sekelilingnya yang berupa tanah “Dimanakh aku ?”
   “Tempat apa ini ?
   Kenapa bau tanah
   dan lumpur ?”
Kemudian dia mulai menyadari  bahwa dia ada di
bawah tanah, dan sebenarnya apa yang dialaminya bukanlah mimpi!  Ya, dia sadar bahwa dirinya
   benar-benar telah mati.

7.Berteriak lah dia sekeras-kerasnya,   mmanggil orang2
   terdekatnya yang dianggap bisa menyelamatkan nya :

7.“Ibuuuuu….!!!!
   “Ayaaaaaah…!!!!”
   “Kakeeeeek!!!”
   “Neneeeek!!”
   “Kakaaaaak!!!”
   “Sahabaaaat!!!”


8.Tidak ada seorang pun yang menjawab.  Dia yang selama  ini lupa pada Allah-pun ingat bahwa ALLAH adalah satu2nya harapan. 
9.Menangis-lah dia sambil meminta   ampun,

10.“Ya, Allaaaaah….
     Ya Allaaaaaah….
     Ampuni aku ya
     Allaaaaah….!!!”

11.Dia berteriak  dalam ketakutan yang luar biasa
yang belum pernah dirasakan sebelumnya sepanjang   hidupnya. 
12.Jika dia orang   baik, maka    muncullah 2 malaikat dengan wajah tersenyum akan mndudukkanya & menenang kannya, menghiburnya dan melayaninya dengan pelayanan  yang terbaik.

13.Jika dia orang buruk, maka 2  malaikat akan menambah  ketakutannya dan akan menyiksanya sesuai keburukan nya.

14.Pertolongan Al- Quran di Alam   Kubur.

15.Dari Sa’id bin Sulaim ra,   Rasulullah  Shallallahu Alaihi  wa Sallam bersabda :

(1)."Tiada penolong  yang lebih utama derajatnya di sisi Allah pada hari  Kiamat daripada Al-Qur’an. Bukan Nabi, bukan Malaikat dan bukan pula yang  lainnya.” (Abdul Malik bin Habib-  Syarah Ihya)."

(2).Al-Bazzar    meriwayatkan    dalam kitab La’aali  Masnunah   bahwa jika  seseorang mati/
meninggal dunia,   ketika orang2   sibuk dengan kain kafan dan    persiapan   pengebumian di   rumahnya, tiba2    seseorang yang   sangat tampan  berdiri di kepala  mayat. Ketika  kain kafan mulai dipakaikan, dia    berada di antara  dada dan kain  kafan.

16.Setelah dikuburkan dan orang-orang mulai meninggalkannya, datanglah 2  Malaikat. Yaitu
 Malaikat Munkar dan Nakir yang berusaha memisahkan
  orang tampan itu dari mayat agar memudahkan tanya jawab.

17.Tetapi si tampan
     itu berkata : ”Ia adalah sahabat karibku. Dalam keadaan bagaimana- pun aku tidak akan meninggal kannya. Jika kalian ditugaskan untuk bertanya kepadanya, lakukanlah pekerjaan kalian.   Aku tidak akan berpisah dari    orang ini sehingga    dimasukkan ke    dalam syurga.”


18.Lalu ia berpaling  kepada sahabat nya dan berkata, “Aku adalah Al-    qur'an yang     terkadang kami    baca dengan suara keras dan terkadang dengan suara   perlahan.  
19.Jangan khawatir     setelah    menghadapi
 pertanyaan  Munkar dn Nakir     ini, engkau tidak
  akan mengalami  kesulitan.” 20.Setelah para
  Malaikat itu    selesai memberi    pertanyaan, ia
 menghamparkn tempat tidur dan permadani sutera   yang penuh    dengan kasturi    dari Mala’il A’la    (Himpunan   Fadhilah Amal :
    609)

21.Allahu Akbar,    selalu saja ada    getaran haru
 selepas   membaca hadits     ini. Getaran
 penuh    pengharapan    sekaligu    kekhawatiran.  Getaran harap  karena tentu saja  mengharapkan   Al-Quran yang   kita baca dapat   menjadi pembela  kita di hari yang   tidak ada     pembela.   Sekaligus   getaran takut,    kalau2 Al-Qur'an   akan menuntut     kita.

22.Banyak riwayat     yang    menerangkan  bahwa Al-Qur'an    adalah pemberi    syafa’at yang    pasti dikabulkan    Allah Subhanahu wa Ta’ala.


23.Ya Allah,    ampunilah  dosaku, dosa Ibu    Bapakku,   keluargaku,   saudaraku dan  seluruh kaum  Muslimin, Ya  Allah, jangan   Engkau cabut   nyawa kami saat tubuh kami tak  pantas berada di SurgaMu
    Aamiin.

24. Sekarang   anda memiliki
     dua pilihan :

(1).Membiarkn   sedikit    pengetahuan ini   hanya dibaca disini. (2).Membagikan pengetahuan ini kesemua teman   mu , insyallah   bermanfaat dan  akan menjadi pahala bagimu.  Aamiin.

25.Siapakah    sahabatku   selama di alam    kubur dialah AL-   QUR'ANNUL
     KARIM.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MEDIA DUTA ONLINE (KAMI ADA KARENA ANDA) SIUPP : 993/SK/MENPEN/1999,tgl 16 Februari 1999

Ir.Baso Ampa Alang Hampir Dua Tahun Jadi Buronan Polres Wajo Sulsel

Ir . Baso Ampa Alang Wajo Media Duta.com -Buronan Polres Wajo tersangka Ir. Baso Ampa Alang kini hampir    dua tahun belum ada titik ter...

Alamat Redaksi : Jalan Ammana Gappa No.34 Kota Makassar Propinsi Sulawesi Selatan,Cp.0853 3624 4337