SIUPP:993/SK/MENPEN/SIUPP/1999, tgl 16 Feberuari 1999 (Kami Yang Kabarkan Kamu Yang Simpulkan)
18 November 2018
Ratusan Warga Menyambut Ritual Turun Sawah
Pangkep Media Duta. Com - Ratusan masyarakat di Kecamatan Segeri menyambut ritual Turun Sawah (Mappalili) di Kelurahan Bontomatene, Kecamatan Segeri Kabupaten Pangkep, Sulsel, Minggu (18/11/2018).
Puang Matoa Bissu Nani bernama lengkap Ramli, dipercayakan memimpin acara ritual tersebut sejak Jumat, 16 hingga Minggu 18 November 2018, yang dipusatkan di rumah adat Arajang Segeri.
"Jadi ini ritual dilaksanakan setahun sekali, sebelum semua masyarakat Segeri turun ke sawah mereka," kata Puang Matoa Bissu Nani.
Minggu pagi pukul 06.30 Wita, panitia menyiapkan segala bahan yang akan dibawah dan mengisi acara Mappalili sebagai persyaratan dalam acara itu.
Puang Matoa Bissu Nani dan para Bissu lainnya juga menyiapkan perlengkapan kostum mereka di rumah adat Arajang.
Acara Mappalili yang digelar selama tiga hari, diawali dengan acara Mateddu Arajang, Mappalesso Arajang, Malekke Wae, Madewata dan Maggiri.
Usai semua acara di rumah adat dilaksanakan, para Bissu dan rombongan mengarak Arajang ke sawah yang merupakan momen puncak acara.
Arajang akan diarak dalam proses hikmat dan sakral dari rumah adat lalu dibawah ke sungai Segeri, ke Pasar Segeri lalu dibawa kembali ke tempat semula yaitu di rumah Arajang.
Puang Matoa Bissu Nani menyebutkan ritual ini menjadi hal yang penting untuk melestarikan budaya di Segeri Kabupaten Pangkep.
"Mappalili ini sarat akan banyak makna, kita ingin melaksanakan tanam padi dengan hasil yang melimpah dan kualitas padi yang baik," jelasnya.
Masyarakat yang ikut menyaksikan acara ritual Mappalili tersebut berebut berkah. Seperti halnya Rahmawaty (50) warga Segeri.
Dia rela menunggu di pasar Segeri, titik di mana Arajang akan dibawah ke tempat tersebut.
"Saya menunggu rombongan Bissu, kesini," katanya.
Dengan sebotol air, dia letakkan di titik tempat Arajang diletakkan.
"Air itu akan disiramkan kesawah, berharap hasil panen padi nantinya berlimpah," ujar Rahmawati.(*)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
MEDIA DUTA ONLINE (KAMI ADA KARENA ANDA) SIUPP : 993/SK/MENPEN/1999,tgl 16 Februari 1999
Ir.Baso Ampa Alang Hampir Dua Tahun Jadi Buronan Polres Wajo Sulsel
Ir . Baso Ampa Alang Wajo Media Duta.com -Buronan Polres Wajo tersangka Ir. Baso Ampa Alang kini hampir dua tahun belum ada titik ter...

Alamat Redaksi : Jalan Ammana Gappa No.34 Kota Makassar Propinsi Sulawesi Selatan,Cp.0853 3624 4337
-
Media Duta.com,- Pemerintah mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama DPR RI dalam pembahasan panjang RUU Cipta Kerja. Ucapan t...
-
Faul Lida 2019 dari Aceh Media Duta. Com,- Selamat, Faul dari Aceh Juara LIDA 2019 pertama, disusulPuput, dan Sheyla, segini hadiahnya. ...
-
Makassar Media Duta. Com - Hujan deras yang mengguyur Kota Makassar pada Jumat (30/11) sekira pukul 17.30 wita, menyebabkan air membasahi ru...
-
Makassar Media Duta.com,- Sedianya Sidang pembacaan putusan perkara Nomor 427/Pdt.G/2019/ PN.MKS. Mks yang berlangsung Kamis (16/4) kema...
-
Wajo Media Duta. Com- KS Mantan napi kasus laka lantas wilayah hukum Kabupaten Wajo telah melampiaskan kekecewanya kepada awak media ini p...
-
Naomi Zaskia Media Duta.com - Sule dan Naomi Zaskia dikabarkan akan menikah. Meskipun, ayah Rizky Febian ini sudah melakukan klarifikasi...
-
Media Duta. Com- Baru-baru ini para ahli geologi dibuat terkejut dengan munculnya sebuah gelombang seismik misterius yang menjalar ribuan ki...
-
Gowa Media Duta. Com- Muhammad Rusdi Syafar (23 tahun) menjadi korban sambaran petir di persawahan Dusun Bontomatene Desa Gentungang Ke...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar