Diduga Tidak Netral Kodim 1426 Di demo Warga

Takalar Media Duta.com – Puluhan masyarakat Kabupaten Takalar yang berasal dari Aliansi  Masyarakat berbondong – bondong menolak PEMILU 2019. Masyarakat Gelar Aksi unjuk rasa di depan Markas Kodim 1426 Takalar, Jalan Fitrah Nomor 9 Kelurahan Kalabbirang Kecamatan Pattallassang Kabupaten Takalar berlangsung seru, Kamis (7/2/2019).

Dalam Aksi tersebut, terjadi bentrokan antara puluhan Aparat TNI yang telah berjaga- jaga di depan Gerbang Markas Kodim. Saat itu puluhan pendemo, ingin mencoba menerobos pasukan siap siaga yang sedang berjaga di pintu masuk Markas Kodim.

Tuntutan Aksi yang dilakukan para pendemo. Yakni menolak Pemilu 2019 mendatang, apapun bentuknya. TNI dinilai tidak transparan, Ganti Dandim Takalar.
Hal dilakukan , karena menemukan ada anggota TNI yang tidak netral. Dimana anggota TNI terlibat melakukan kampanye dari salah satu Caleg.” tegasnya Zainuddin Nakku selaku Koordinator Lapangan.

“Kami menilai TNI sepertinya tidak netral pada Pemilu Tahun 2019 ini, sehingga kami selaku Aliansi Masyarakat Takalar mendatangi Kantor Kodim, menyampaikan kepada Dandim bahwa, ada oknum TNI yang tidak transparan.”ungkap Zainuddin Nakku.

Intel Kodim Takalar Kapten ARM Hasbullah Hamsah, yang menerima pengunjuk rasa di depan Markas Kodim. Menjelaskan bahwa, oknum TNI akan di proses sesuai dengan aturan Militer yang berlaku.

“Kami sudah memproses sesuai dengan aturan, terhadap anggota kami yang ditemukan tidak netral,ujar Hasbullah.

Usai Intel Kodim 1426 Takalar menemui para pengunjuk rasa, akhirnya para pengunjuk rasa bubarkan barisan secara tertib. Kegiatan Aksi ini dilakukan hanya sekedar SIMULASI Pengamanan Pemilu oleh Kodim 1426 Takalar, dengan selesainya kegiatan SIMULASI. Para Demonstran bersama Anggota TNI melanjutkan Ngopi Morning di Kantin Kodim Takalar.

Anriadi Daeng Naba Masyarakat Takalar mengatakan bahwa, saat melihat beredar foto para demonstran bentrok dengan Aparat TNI, kaget. Ini sebuah Inisiatif yang sangat baik, dan kami memberikan Apresiasi, para Pendemo dan Aparat TNI. Mari menjaga NKRI yang Aman dan Damai. sehingga tercipta Pemilu yang Demokratis. Serta melahirkan Pemimpin Cerdas, Berkualitas dan Berintegritas.”tegasnya Daeng Naba.(kt)