Media Duta. Com- Empat siswa SMP pelaku pengeroyokan terhadap pegawai honorer SMP Negeri 2 Galesong Selatan, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, resmi dikeluarkan dari sekolah. Kebijakan ini merupakan hasil rapat sekolah bersama seluruh instansi terkait.
Rapat pada Selasa, (12/2/2019) pukul 16.00 Wita yang digelar di SMP 2 Negeri Galesong Selatan, dengan melibatkan seluruh guru, orangtua siswa serta Dewan Pendidikan dan seluruh instansi terkait menyimpulkan bahwa empat pelajar pengeroyokan dikeluarkan dari sekolah.
Kebijakan ini diambil lantaran seluruh guru sudah tak mampu mendidik ke empat pelaku yang selama ini dikenal memang kerap berbuat onar dan berlaku tidak sopan kepada guru.
"Hasil rapat kemarin sore bahwa empat siswa secara resmi dikembalikan kepada orangtua masing-masing, namun kami tetap memberikan rekomendasi untuk pindah ke sekolah lain," kata Kepala SMP Negeri 2 Galesong Selatan Hamzah, Rabu (13/2/2019).
Sementara, Dewan Pendidikan Kabupaten Takalar, yang turut hadir mengaku prihatin akan kasus pengeroyokan ini, dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak sekolah sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Tentunya kami prihatin atas kasus seperti ini, namun semuanya kami kembali kepada pihak sekolah dan mengacu pada tata tertib di sekolah," kata Dahlan, ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Takalar.
Kasus pengeroyokan terhadap Faisal Pole (38) yang dilakukan oleh orangtua siswa berinisial MS (48) dan anaknya, IM (12) serta tiga rekan siswa lainnya masing-masing RD (12), NA (12), serta AK (12), terjadi Selasa, (12/2/2019) sore. Penyebab pengeroyokan ini berawal dari umpatan kasar kepada korban.(*)
SIUPP:993/SK/MENPEN/SIUPP/1999, tgl 16 Feberuari 1999 (Kami Yang Kabarkan Kamu Yang Simpulkan)
12 Februari 2019
Empat Siswa Pengeroyok Honorer SMPN 2 Galesong Resmi Dikeluarkan
Media Duta. Com- Empat siswa SMP pelaku pengeroyokan terhadap pegawai honorer SMP Negeri 2 Galesong Selatan, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, resmi dikeluarkan dari sekolah. Kebijakan ini merupakan hasil rapat sekolah bersama seluruh instansi terkait.
Rapat pada Selasa, (12/2/2019) pukul 16.00 Wita yang digelar di SMP 2 Negeri Galesong Selatan, dengan melibatkan seluruh guru, orangtua siswa serta Dewan Pendidikan dan seluruh instansi terkait menyimpulkan bahwa empat pelajar pengeroyokan dikeluarkan dari sekolah.
Kebijakan ini diambil lantaran seluruh guru sudah tak mampu mendidik ke empat pelaku yang selama ini dikenal memang kerap berbuat onar dan berlaku tidak sopan kepada guru.
"Hasil rapat kemarin sore bahwa empat siswa secara resmi dikembalikan kepada orangtua masing-masing, namun kami tetap memberikan rekomendasi untuk pindah ke sekolah lain," kata Kepala SMP Negeri 2 Galesong Selatan Hamzah, Rabu (13/2/2019).
Sementara, Dewan Pendidikan Kabupaten Takalar, yang turut hadir mengaku prihatin akan kasus pengeroyokan ini, dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak sekolah sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Tentunya kami prihatin atas kasus seperti ini, namun semuanya kami kembali kepada pihak sekolah dan mengacu pada tata tertib di sekolah," kata Dahlan, ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Takalar.
Kasus pengeroyokan terhadap Faisal Pole (38) yang dilakukan oleh orangtua siswa berinisial MS (48) dan anaknya, IM (12) serta tiga rekan siswa lainnya masing-masing RD (12), NA (12), serta AK (12), terjadi Selasa, (12/2/2019) sore. Penyebab pengeroyokan ini berawal dari umpatan kasar kepada korban.(*)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
MEDIA DUTA ONLINE (KAMI ADA KARENA ANDA) SIUPP : 993/SK/MENPEN/1999,tgl 16 Februari 1999
Ir.Baso Ampa Alang Hampir Dua Tahun Jadi Buronan Polres Wajo Sulsel
Ir . Baso Ampa Alang Wajo Media Duta.com -Buronan Polres Wajo tersangka Ir. Baso Ampa Alang kini hampir dua tahun belum ada titik ter...
Alamat Redaksi : Jalan Ammana Gappa No.34 Kota Makassar Propinsi Sulawesi Selatan,Cp.0853 3624 4337
-
Media Duta.com,- Pemerintah mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama DPR RI dalam pembahasan panjang RUU Cipta Kerja. Ucapan t...
-
Faul Lida 2019 dari Aceh Media Duta. Com,- Selamat, Faul dari Aceh Juara LIDA 2019 pertama, disusulPuput, dan Sheyla, segini hadiahnya. ...
-
H. Marzuki Makassar Media Duta,- Seorang pengusaha dan juga berprofesi wartawan yang sangat disiplin pentingnya menggunakan masker seba...
-
Makassar Media Duta. Com - Hujan deras yang mengguyur Kota Makassar pada Jumat (30/11) sekira pukul 17.30 wita, menyebabkan air membasahi ru...
-
Makassar Media Duta.com,- Sedianya Sidang pembacaan putusan perkara Nomor 427/Pdt.G/2019/ PN.MKS. Mks yang berlangsung Kamis (16/4) kema...
-
Wajo Media Duta.com-Pelayanan di kantor sistem adminitrasi manunggal di bawah satu atap (SAMSAT)Wajo di duga ada praktek pungli (pungutan li...
-
Naomi Zaskia Media Duta.com - Sule dan Naomi Zaskia dikabarkan akan menikah. Meskipun, ayah Rizky Febian ini sudah melakukan klarifikasi...
-
Masamba Media Duta.com, - Korban ditemukan meninggal akibat banjir bandang Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, terus bertambah.Hingga ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar