Security Pengadaian Rela Menjual Ginjalnya Demi Biaya Perbaikan Jembatan

Takalar,Media Duta.com– Baru-baru ini adanya unggahan di fecebook yang menarik perhatian di mana warga Bontomanai Muh Yusuf Haris atau kerap disapa Daeng Sialle warga Dusun Bontomanai, Desa Bontomanai, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar. Yang di kenal sebagai sosok peramah yang tiap harinya bekerja di salah satu pengadaian sebagai Security, memiliki rasa kepedulian kepada warga Dusun Lakatong dan Matteke. Sungguh di luar dugaan masyarakat di balik sosok pendiam dan peramah ini menyimpan kata-kata yang bisa di jadikan sebagai motivasi dalam kehidupan. Dimana dengan video berdurasi pendek yang diunggah di akun facebook pribadinya membuat para natizen kagum dengan tutur kata yang diungkapkan, Minggu (10/2/2019). Dalam video tersebut Muh Yusuf Haris Daeng Sialle ingin menjual ginjalnya demi perbaikan jembatan yang terletak di Dusun Matteke Desa Bontomanai yang menghubungkan dua dusun yakni Dusun Matteke dan Dusun Lakatong. Diketahui bahwa jembatan itu merupakan akses jalan satu-satunya yang dilewati warga setiap harinya. Selama kurang lebih 10 Tahun silam jembatan tersebut tidak pernah diperbaiki ironisnya para pengendara roda dua dan roda empat yang melewati jembatan tersebut harus lebih berhati-hati lantaran kayu penyangga yang terbuat dari pohon kelapa sudah lapuk hingga roboh. Namun sampai saat ini posisi jembatan masih dalam kondisi bertahan hingga membuat hati Daeng Sialle tergerak ingin menjual ginjal demi memperbaikinya. Seperti saat di temui oleh awak media Sekilas Indonesia, Daeng Sialle menjelaskan, kalau ada yang mau membeli ginjalnya Ia rela menjualnya demi memperbaiki jembatan yang terletak di wilayahnya. “Saya rela hidup dengan satu ginjal demi kebaikan orang banyak, sebab sudah 10 tahun jembatan tersebut tak kunjung diperbaiki dan hanya di janji-janji oleh pemerintah,” ungkapnya. Padahal ini tanggung jawab pemerintah dalam membangun infrastruktur.(kt)